HargaIkan Guppy. Harga per ekor ikan guppy cukup mahal, yaitu sekitar Rp. 30.000 bahkan hingga Rp. 700.000 an per ekornya. Harganya tergantung dengan jenis ikan tersebut. Semakin cantik pola ikan guppy, maka semakin mahal pula harganya. Dengan melihat harga yang fantastis ini, ikan guppy sangat cocok dijadikan ladang bisnis bagi peternak ikan Ikanguppy memiliki lebih dari 300 jenis dgn ukuran, warna, & bentuk ekor yg unik. Sifat ikan ini cenderung pembawaannya tenang dan damai. Sebab ikan ini harus dikawin silangkan dengan gen lain supaya dapat menghasilkan gen mozaic. 5. Ikan Guppy Tuxedo. Rp 20.000 - Rp 30.000 /ekor. Cara Merawat dan Budidaya. 10.1 1. Menggunakan Hormon Androgen 1.0.2 2. Menggunakan Madu Anakan Ikan Guppy Mayoritas Jantan 1. Menggunakan Hormon Androgen Hormon androgen (hormon jantan) ini bisa merangsang indukan agar menghasilkan mayoritas anakan guppy jantan bahkan beberapa ada yang bilang 100% jantan. Isiwadah pemijahan dengan air yang bersih, yang telah diendapkan kurang lebih 24 jam. Kedalaman air untuk tempat pemijahan harus 25 cm. Kepadatan tebar wadah pemijahan maksimal 30 ekor per 100 liter air. (Contoh : jika akuarium berukuran luas 1 x 0,5 m, kalian cukup menampung 30 sampai 40 ekor ikan guppy. Menggunakanmedia ember plastik dalam budidaya ikan guppy ini. Menurut pakar ahli budidaya ikan guppy mengatakan bahwa dalam menjodohkan ikan guppy siap kawin dalam satu tempat dapat menggunakan satu jantan dan lima betina atau bisa kelipatannya. Selain itu untuk ikan jantannya bisa di tambah hingga 2 ekor. Akuarium bervolume sekitar 40 liter sudah cukup untuk beberapa ikan, tetapi karena kelompok yang lebih besar terlihat jauh lebih baik, kami sarankan menggunakan akuarium bervolume 60 liter untuk 6 ekor atau lebih ikan guppy (hitung volume akuarium: panjang x lebar x tinggi [cm] / 1000). GuppyGupi awalnya hidup di rawa air payau. Ikan ini berkembang biak dengan cara beranak sehingga pemijahannya tergolong mudah. Induk jantan mempunyai warna yang cerah, tubuh yang ramping, sirip punggung yang lebih panjang, mempunyai gondopodium (berupa tonjolan memanjang di belakang sirip perut) yang merupakan modifikasi sirip anal berupa sirip panjang. CaraMerawat Ikan Guppy - Pengaturan Kualitas Air. aquafanatic (dot)co (dot)za. Air merupakan faktor utama yang harus sangat diperhatikan kualitasnya. Aturlah kualitas air pada kadar keasaman (PH) antara 7,5-8 (normal, tidak asam ataupun basa) dan suhu berkisar antara 25-28 derajat celcius. Ukuranwadah 10 cm dengan lebar 50 cm muat menampung 30 - 40 ekor ikan guppy dan menambahkan tanaman air. Selain itu, bisa memasukkan induk ikan guppy jantan secara masal dengan perbandingan 1 : 3 dengan induk betina atau memasukannya secara satu-persatu. Memasukan secara masal dengan perbandingan tersebut akan jauh lebih cepat. Jikaikan guppy Anda kehilangan sirip atau ekornya, langkah pertama untuk memulihkan kerusakan adalah menemukan penyebabnya. Anda harus merencanakan perawatan berdasarkan apa yang menyebabkan cedera. Anda dapat membantu menumbuhkan kembali sirip dan ekor guppy Anda menggunakan metode berikut. Menyediakan kondisi hidup yang optimal OxwTeSW. Salam sejahtera dan semangat selalu buat dulur gupis semua, ketemu ngopi kembali, kali ini kita bareng menyaji pokok bahasan ekor lebar. Sebelum melangkah lebih lanjut dulur perlu fahami dulu tipe-tipe ekor ikan guppy, bagaimanapun pengetahuan mengenai hal tersebut menjadi dasar dari tujuan dulur untuk mendapatkan ikan guppy ekor lebar. Ikan guppy yang memiliki ekor lebar biasanya dari strain halfmoon ataupun strain delta, Ikan guppy dengan karakter ekor halfmoon ataupun delta ini jika diperlebar akan dapat menambah kecantikan yang luar biasa. Jujur menurut saya dua tipe ekor tersebut cocok untuk diperlebar, selain dapat mempercantik ikan itu sendiri, dulurpun akan cepat menemukan hasilnya. Sebenarnya pada tipe ekor roundtail ataupun funtail juga bisa, namun dalam beberapa percobaan yang saya lakukan hasilnya kurang begitu memuaskan sebagaimana tipe ekor delta maupun halfmoon. Dipastikan untuk mendapatkan jenis ikan sebagaimana yang dimaksud, tentunya dibutuhkan sebuah proses panjang tidak spontan seperti dapat beli. Dalam proses tersebut kita harus dibarengi dengan kesabaran dan ketelitian yang cermat, agar hasil yang bakal didapat sesuai dengan apa yang dinginkan. Disamping hal-hal tersebut diatas, dalam proses pembuatan strain ekor lebar ini, ada beberapa faktor penting yang mesti dulur guppis perhatikan. Faktor-faktor ini sangat berpengaruh besar terhadap tujuan yang bakal dulur capai, berhasil dan gagalnya dalam membuat strain ekor lebar ini tergantung bagaimana dulur menindaklanjutinya. Faktor-faktor yang dimaksud adalah sebagai berikut 1. Faktor genetik Tidak bisa dipungkiri faktor genetik ini sangat menentukan sekali akan tingkat keberhasilan kita dalam upaya untuk mendapatkan ikan guppy strain ekor lebar. Sebagaiman telah dikemukakan diatas bahwa ikan tipe ekor delta maupun halfmoon secara alamiah keduanya memiliki genetik ekor lebar, maka sangat cocok jika kedua tipe ini dulur guppis coba kembangkan untuk ditingkatkan agar ekor tersebut tambah lebar. Salah satu cara untuk mendapatkan genetik tersebut selain dengan cara membeli, dulur bisa ambil dari tiap hasil perkawinan guppy yang dulur biakkan sendiri, cobalah pilih anakan guppy dengan karakter ekor lebar yang kuat, kemudian dulur rawat secara baik untuk dijadikan calon indukan nanti. Pada usia ikan guppy ketika pejantan sudah lewat 3 bulan, dan yang betina telah mencapai usia 4 bulan, maka dulur dapat mengawinkan pasangan tersebut. Disini penting untuk diperhatikan, indukan yang bakal dikawinkan sebaiknya dua pasang, hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan bilamana terjadi kematian pada indukan yang kita kawinkan, sehingga kita tidak perlu banyak buang-buang waktu untuk memulainya lagi. Disamping maksud tersebut, dengan dua pasang ikan yang kita kawinkan ini nantinya bisa digunakan untuk line breeding guna menguatkan kembali genetik asal ikan guppy yang kita in breedingkan. Oya dulur....... dalam proses untuk mendapatkan strain ekor lebar ini, kita menggunakan pola perkawinan selektif in breeding. Dimana pada tiap hasil perkawinan kita seleksi yang terbaik untuk dikawinkan kembali, terus demikian sampai didapat hasil yang kita inginkan. Memang pada pola in breeding ini akan banyak sekali menemukan kekurangan, meskipun demikian kita bisa antisipasi dengan tidak mengawinkan saudara dengan saudari sibling tetapi mengawinkan adik lelaki dengan kakak perempuan ataupun sebaliknya. Sebagai gambaran saya perjelas dengan pemakaian rumus sebagai berikut PM x PF= F1 Indukan dilambangkan P diikuti garis keturunan F1,F2...dst, sementara untuk membedakan jenis kelamin dilambangkan M =male jantan F= famely betina. Pada pola inbreeding umumnya ketika indukan sudah menghasilkan F1 maka seleksi dari F1 tersebut melanjutkan peran menjadi indukan untuk menghasilkan F2 demikian seterusnya. Sementara pola in breeding yang dikatakan sebagai langkah antisipatif terhadap kekurangan yang bakal timbul dari pola in breeding ini, yakni dengan menggunakan indukan awal kita kawinkan dua kali untuk menghasil F1 kedua, sehingga F1 yang kita kawinkan bukan saudara dengan saudari F1MxF1F melainkan adik dengan kakak F1M kedua x F1F pertama. Terus terang dengan pola seperti diatas, F2 yang dihasilkan sudah lumayan memuaskan, genetik dari jenis ikan guppy yang saya breeding juga aman. Pada garis keturunan F3 hasil strain ekor lebar hampir keseluruhan, hanya beberapa ekor saja yang terbilang kurang lebar dibanding yang lainnya. Dalam hal ini untuk menjaga agar genetik dari jenis ikan guppy yang saya in breedingkan ini tidak kacau, pada garis keturunan F3 ini saya line breedingkan dengan F3 hasil dari pasangan indukan kedua, yang mana dijelaskan diawal sengaja dipersiapkan untuk menjaga barangkali indukan pertama mengalami kematian. Jadi indukan kedua ini saya kawin in bredingkan pula berbarengan dengan indukan yang satunya tersebut. 2. Faktor perawatan Perawatan yang dimaksud bukan melulu terfokus pada pemberian makanan ataupun penanganan pada penyakit saja, akan tetapi meluas mencakup pengadaan sarana prasarana yang dibutuhkan, termasuk alat sirkulasi maupun aerasi dan yang lainnya. Selain faktor genetik, perawatan yang baik juga sangat dibutuhkan dalam proses pembentukan ikan guppy dengan ekor yang lebih lebar. Seperti halnya dengan tersedianya aerator, disamping alat ini berfungsi agar banyak didapat oksigen yang terlarut, aerator juga bisa berpengaruh untuk menguatkan otot dan tulang ikan termasuk otot dan tulang ekornya, gelembung yang dihasilkan dari aerator melatih ikan guppy terus aktif bergerak, sehingga otot dan tulang ekor mereka terbentuk kuat dan nampak selalu tegak. Begitu pula ketersediaanya media akuarium dengan air yang berkualitas serta kebersihan yang terjaga, adalah termasuk bagian perawatan yang turut menciptakan kenyamanan hidup ikan, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Dengan terpenuhinya sarana serta penanganan perawatan yang baik maka kemungkinan besar berbagai jenis penyakit akibat jamur, bakteri atau yang lainnya tentu akan bisa terkendali, tidak bisa tumbuh subur sehingga kondisi ekor akan aman dari finroot serta kerusakan lainnya. Baik dulur gupis semua, demikian yang dapat saya sampaikan, atas segala kekurangan dan kesalahan dalam penyajian tulisan ini semoga bisa dimaaf dan dimaklum adanya. Tidak ada sedikit maksudpun menggurui dulur semua, jujur bahasan ngopi ini lahir murni dari perasaan ingin berbagi, "maju ikan guppy maju Indonesia." Sepertinya Anda menggunakan alat otomatisasi untuk menelusuri situs web kami. Mohon verifikasi bahwa Anda bukan robot Referensi ID 4f3a44f2-0a21-11ee-aefc-534178555745 Ini mungkin terjadi karena hal berikut Javascript dinonaktifkan atau diblokir oleh ekstensi misalnya pemblokir iklan Browser Anda tidak mendukung cookie Pastikan Javascript dan cookie diaktifkan di browser Anda dan Anda tidak memblokirnya. Cara agar ekor ikan guppy lebar 14 Desember 20220 Ikan guppy adalah salah satu jenis ikan hias yang paling populer di kalangan pecinta ikan hias. Memiliki warna yang...